‘Revew’
Tiap Tahun, RPJMDes Tak Layak
Pelatihan pratugas tahap II FK-FT Kalsel di hotel Riditha Banjarmasin |
Hal itu menjadi salah satu pembahasan peserta
pelatihan pratugas fasilitator tahap kedua PNPM-MPd Kalimantan Selatan 27
November-8 Desember 2013 yang diikuti 8
fasilitator kecamatan dan 10 fasilitator teknik. Peserta itu sisa pelatihan sebelumnya yang telah terjun
ke desa-desa sejak 2011-2012.
Karena itu
pada sesi membahas perencanaan integrasi dengan narasumber M Hatta Emmas
dari spesialis pelatihan dan training (SPTR) RMC-3, Sabtu (7/12), para
fasilitator diingatkan, kalau revew RPJMDes dilakukan setiap tahun merupakan
indikasi penyusunannya kurang layak. Tapi hal itu juga sering terjadi.
Kalau RKPDes (rencana kerja pembangunan desa) bisa saja dievaluasi. Memang ada program penyempurnaan RPJMDes
secara nasional yang memungkinkan tiap desa melakukan revew, tapi jika setiap
tahun ada revew menunjukkan penyusunannya tidak layak. Yang perlu dilakukan
adalah evaluasi mana yang sudah terdanai dan mana yang belum bisa terdanai. “Perlu
membangun kesadara masyarakat melaksanakan gotong royong, jangan selalu minta
dana dengan mengusulkan kegiatan,” ujar Hatta Emmas.(kie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar